Relawan dan Komunitas Pemenangan Gelar Konsolidasi, Ini Pesan Hadi Mulyadi
Konsolidasi dan silahturahmi antara relawan dan komunitas pemenangan Isran-Hadi, dihadiri ratusan orang. Sejumlah tokoh masyarakat hadir di pertemuan yang berlangsung di Hotel Bumi Senyiur --Kota Samarinda-- Rabu 4 September 2024, sore kemarin. Tercatat ada sekira 222 kelompok relawan dan komunitas pemenangan yang hadir dalam konsolidasi dan silaturahmi ini.
DIAWALI dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, para relawan lalu mendapat motivasi khusus oleh sastarwan Kalimantan Timur (Kaltim), Selamat Said Sanib. Pertemuan kemudian berlanjut pada pemaparan Marten Apuy. Sekretaris Tim Pemenangan Isran Noor-Hadi Mulyadi ini menjelaskan bagaimana sosok Isran Noor-Hadi Mulyadi, gubernur dan wakil gubernur Kaltim periode 2018-2023, selama menjabat. “Sosok mereka ini yang jujur, bersih, merakyat, cerdas, profesional, dan merakyat,” ucapnya.
Marten Apuy menegaskan, dua sosok yang disokong ini tidak bisa berjuang sendirian. Makanya, peran serta relawan sangat penting. “Kalau kita mau menang, kita harus bersatu, kita perlu kuatkan hubungan kita, menjaga keharmonisan dengan pertemuan ini,” ungkapnya. “Isran-Hadi tak bisa bergerak sendiri, kitalah yang membersamai kemenangannya,” timpal Marten Apuy.
Di penghujung paparan Marten Apuy, Hadi Mulyadi hadir di tengah relawan. Ia lalu memberikan penjelasan dihadapan ratusan relawan dan sejumlah pimpinan tim pemenangan. “Kami ingin pastikan semua relawan bergerak dari sekarang, Karena kita tahu ini pertarungan yang berat, pertarungan yang keras, saya juga berharap relawan bisa terus bekerja keras memastikan seluruh simpul–simpul massa terus terkoordinasi dengan baik,” ulasnya.
Ia sempat bercerita di depan ratusan relawan tentang usaha kerasnya bersama Isran Noor untuk mencalonkan diri. Baginya, tidak mudah mengikuti Pilgub kali ini. Sebab beberapa partai tidak mengusung dirinya dan merapat kepada pasangan calon (paslon) lain. “Kami ucapkan terima kasih pada PDI (Parai Demokrasi ndonesia, Red.) Perjuangan dan Partai Demokrat yang tetap teguh memberikan dukungan kami,” sebutnya.
Lebih lagi setelah adanya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) dukungan kian mengalir dari partai nonparlemen. Yaitu Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Ummat dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Hadi Mulyadi berharap, keterbatasan dukungan partai tidak menyurutkan semangat relawan berjuang. Ia yakin saat ini sedang berada di jalur kemenangan. “InsyaAllah kemenangan ada di depan mata,” tegasnya. (fai/adv)
